Jumat, 02 Mei 2008

Abu Hurairah r.a. berkata: Ketika Nabi saw. wafat, dan Abu Bakar Ash Shidiq r.a. diangkat sebagai khalifah, dan terjadilah orang-orang yang murtad (yakni telah menolak sebagian kewajiban-kewajibannya dalam Islam), maka Umar r.a. berkata kepada Abu bakar r.a.: Bagaimana atau dengan alas an apakah engkau akan memerangi orang-orang itu, padahal nabi telah bersabda: Aku diperintahkan memerangi orang-orang itu sehingga mereka mengakui La ilaha ilallah, maka siapa telah mengakui (mengucapkan) berarti berarti terpelihara daripadaku harta dan jiwanya, kecuali menurut hak Islam, dan perhitungan mereka terserah kepada Allah. Jawab Abu Bakar r.a.: Demi Allah aku akan memerangi orang yang membedakan kewajiban shalat dengan kewajiban zakat, sebab zakat itu kewajiban harta kekayaan, demi Allah jika mereka menolak kewajiban zakat meskipun sebesar anak kambing jawa, yang biasa mereka serahkan kepada Nabi saw. Pasti akan aku perangi mereka karena menolak zakat itu. Kemudian Umar r.a. berkata: Demi Allah, benar-benar Allah telah membuka hati Abu Bakar r.a. sehingga aku sadar bahwa itulah yang benar.

14. Abu Hurairah r.a. berkata: Rosulullah saw. bersabda: Aku diperintahkan memerangi orang-orang sehingga mereka mengakui laa ilaha illallah,maka siapayang telah mengucap lailaha illallah, maka telah terpelihara daripadaku jiwa dan hartanya kecuali menurut kewajibannya dalam Islam, dan perhitungan (yakni bila ia tidak jujur),terserah kepada Allah ta’ala.

15. Ibn Umar r.a. berkta: Rosulullah saw. bersabda: Aku diperintahkan memerangi orang-orang sehingga mereka mengucapkan kalimat sahadat bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Nab iMuhamad saw. utusan Allah, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka bila mereka telah mengerjakan semua itu berarti telah terpelihara daripadaku darah dan harta mereka kecuali dengan hak kewajiban dalam islam, dan perhitungan mereka terserah kepada Allah.

Tidak ada komentar: